Pengembangan kelembagaan dan penjaminan mutu menjadi target dalam milstone 2020-2024. Untuk itu, penjaminan mutu menjadi salah satu agenda besar dalam periode ini. Perubahan kebijakan yang cepat terkait dengan pendidikan tinggi perlu ditindaklanjuti dalam rangka tetap menyelenggarakan pendidikan yang berkualitas.
LPM IAIN Syekh Nurjati kembali meningkatkan kualitas TGM melalui kegiatan FGD atas dokumen-dokumen mutu yang baru diupdate. Hal ini dilakukan dalam rangka kepanjangan tangan LPM untuk senantiasa membantu prodi dan fakultas.
Kegiatan ini dilaksanakan hari rabu-kamis, 4-5 Oktober 2020 bertempat di ruang senat lantai 2 IAIN Syekh Nurjati Cirebon. Target dalam kegiatan ini adalah terbangunnya wawasan TGM terkait jaminan mutu, terbentuknya instrumen monev dan instrumen survey. Peserta kegiatan terdiri dari 45 orang dari TGM Jurusan dan TKGM fakultas. Kegiatan ini dibuka oleh Dr. Saefudin Zuhri,M.Ag.
Diskusi berkembang dari mulai pengelolaan mutu, akreditasi dan pembukaan prodi baru, serta pelaksanaan AMI. Sejumlah masukkan dan saran disampaikan peserta diskusi seperti perlu adanya revisi Juknis bagi Tim Gugus Mutu agar tugas, fungsi dan perannya lebih jelas. Hal senada disampaikan oleh Auditor bahwa sebaiknya Ketua Jurusan/Prodi juga memahami tentang proses penjaminan mutu sehingga tidak selalu menyerahkan kepada Tim Gugus Mutu.
Pada kesempatan yang sama, motivasi juga disampaikan oleh Ketua LPM, Auditor bahwa keterlibatan TGM dapat dijadikan sebagai wahana peningkatan pengetahuan yang tidak bisa dimiliki semua dosen.
Besar harapan lembaga juga diberikan dan disampaikan oleh Warek ! terhadap tim gugus mutu untuk mengawal proses SPMI agar mencapai akreditasi unggul, akreditasi internasional dalam tahun-tahun kedepan.